Tenis meja adalah
permainan bola kecil yang berasal dari Eropa dan permainan ini masuk ke
Indonesia pada tahun 1930. Induk organisasi tenis meja di Indoensia adalah PTMSI
(Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia). Berikut istilah – istilah dalam
permainan tenis meja:
- Shakehand grip,
yaitu pegangan jabat tangan atau seperti berjabat tangan.
- Penholder grip,
yaitu pegangan tungkai pena atau seperti emmegang pena.
- Forehand,
yaitu pukulan di mana tangan di depan atau bidang pukulan depan bet.
- Backhand,
yaitu pukulan di mana tangan di samping atau bidang pukulan belakang bet.
- Push,
yaitu memukul bola dengan gerakan mendorong, sikap bet terbuka.
- Block,
yaitu pukulan bola dengan gerakan menghentikan atau membendung bola dengan
sikap tertutup.
- Chop,
yaitu cara memukul bola dengan gerakan seperti orang menebang pohon dengan
kapak.
- Drive,
yaitu cara memukul bola dengan gerakan bet dari bawah serong ke atas dan posisi
bet tertutup.
- Receiver,
yaitu penerima bola.
- Topspin,
yaitu pukulan putar atas.
- Backspin,
yaitu pukulan putar belakang.
- Sidespin,
yaitu pukulan putar samping.
- Toss,
yaitu pengundian.
- Score,
yaitu nilai.
- Server,
yaitu pelaku service.
- Footwork,
yaitu olah kaki.
- Indoor,
yaitu dalam gedung tertutup.
- Outdoor,
yaitu lapangan terbuka.
- Spin,
yaitu pukulan putar.
- Line of play,
yaitu arah bola.
- Double hit,
yaitu bola dipukul dua kali secara beruntun.
- Double bounce,
yaitu bola memantul dua kali pada petak meja yang sama.
- Knock up,
yaitu pemanasan yang dilakukan pemain sebelum dimulai permainan, tidak lebih
dari 2 menit.
- Drop shot,
yaitu pengembalian bola mendadak, rendah pendek, dan dekat net.
- Block shot,
yaitu pengembalian bola dengan bet diam, menunggu bola pantul.
- Let,
suatu reli yang hasilnya tidak dihitung atau menambah angka.
Baca juga artikel tentang: